Siapa Orang Terkaya No. 1 Indonesia Akhir April 2025? Lihat Peringkatnya!

cimporong.com - Majalah bisnis Forbes secara rutin mengeluarkan daftar para pengusaha kaya di Indonesia.

Di penghujung bulan April tahun 2025, beberapa konglomerat dari industri seperti manufaktur, pertambangan, perbankan, dan media berhasil menduduki posisi sebagai orang-orang paling kaya di Indonesia.

Sejumlah individu yang termasuk dalam jajaran kaya raya di penghujung bulan ini antara lain Low Tuck Kwong, Budi dan Michael Hartono, Chairul Tanjung, serta Prajogo Pangestu.

Di luar nama-nama itu, telah muncul wajah-wajah baru seperti Marina Budiman yang belum termasuk dalam daftar orang kaya di awal Maret 2025 ini.

Dilansir dari laman resmi Forbes, Media ini mengurutkan orang-orang paling kaya di Indonesia dengan melihat nilai aset publik milik mereka secara individual dan diperbaharui setiap lima menit saat bursa efeknya buka untuk transaksi.

Orang yang kaya raya-nya sangat berhubungan dengan perusahaan swasta tersebut akan diupdate nilai kekayaan bersihnya satu kali setiap hari.

Apabila seseorang memegang saham dalam suatu perusahaan swasta sebesar 20% atau bahkan lebih dari total kekayaannya, maka nilai perusahaan tersebut akan disesuaikan berdasarkan indeks pasar industri ataupun daerah tertentu yang diberikan oleh pihak FactSet Research Systems melalui mitra kami apabila data tersedia.

Berikut adalah peringkat dari orang-orang paling kaya di Indonesia pada akhir April 2025.

peringkat daftar orang terkaya di Indonesia pada akhir April 2025

Dilansir dari laman resmi Forbes, Berikut adalah peringkat dari orang-orang paling kaya di Indonesia pada akhir April 2025:

1. Low Tuck Kwong

  • Status: Pendirian Perusahaan Pertambangan Batubara PT Bayan Resources
  • Kekayaan:
    • 26,5 miliar dolar Amerika Serikat atau senilai dengan Rp 439 triliun pada hari Sabtu (1/3/2025).
    • 27,3 miliar dolar Amerika Serikat atau senilai dengan Rp 452 triliun pada hari Senin (24/3/2025).

2. Budi Hartono

  • Status: Pemilik Bank Central Asia dan founder dari Djarum
  • Kekayaan:
    • 21,2 miliar dolar AS atau senilai dengan Rp 351 triliun pada hari Sabtu (1/3/2025).
    • 19,7 miliar dolar Amerika Serikat atau senilai dengan Rp 326 triliun per Senin (24/3/2025).

3. Michael Hartono

  • Status: Pemegang saham utama BCA dan Pendiri Djarum
  • Kekayaan:
    • 20,4 miliar dolar Amerika Serikat atau senilai dengan 338 triliun rupiah pada hari Sabtu (1/3/2025).
    • 18,9 miliar dolar Amerika Serikat atau senilai dengan Rp 312 triliun per Senin (24/3/2025).

4. Prajogo Pangestu

  • Status: founder of PT Barito Pacific (company Petrokimia)
  • Kekayaan:
    • 30,1 miliar dolar Amerika Serikat atau senilai dengan Rp 499 triliun pada hari Sabtu (1/3/2025).
    • 16,6 miliar dolar Amerika Serikat atau setaranya dengan 274 triliun rupiah per Senin (24/3/2025).

5. Sri Prakash Lohia

  • Status: founder dari dua perusahaan yang bergerak di bidang tekstil dan petrokimia, yakni PT Indo-Rama Synthetics dan PT Indorama Corporation
  • Kekayaan:
    • 8,4 miliar dolar Amerika Serikat atau senilai dengan Rp 139 triliun pada hari Sabtu (1/3/2025).
    • 8,5 miliar dolar Amerika Serikat atau senilai dengan Rp 140 triliun per Senin (24/3/2025).

6. Otto Toto Sugiri

  • Status: Pendiri dan CEO dari PT DCI Indonesia Tbk
  • Kekayaan:
    • 5,2 miliar dolar AS atau senilai dengan Rp 86 triliun pada hari Sabtu (1/3/2025).
    • 6,9 miliar dolar Amerika Serikat atau senilai dengan Rp 114 triliun pada hari Senin (24/3/2025).

7. Marina Budiman

  • Status: salah satu pendiri dan Presiden Komisaris perusahaan pusat data DCI Indonesia
  • Kekayaan:
    • 4,9 miliar dolar AS atau senilai dengan Rp 81 triliun pada hari Senin (24/3/2025).

8. Tahir family

  • Status: founder dari Grup Mayapada yang aktif dalam sektor kesehatan, real estate , dan perbankan
  • Kekayaan:
    • 5,1 miliar dolar Amerika Serikat atau sekitar Rp 84 triliun pada hari Sabtu (1/3/2025).
    • 4,9 miliar dolar Amerika Serikat atau senilai dengan Rp 81 triliun pada hari Senin (24/3/2025).

9. Dewi Kam

  • Status: pemegang saham minoritas di perusahaan tambang batubara Indonesia Bayan Resources serta pemilik PT Sumber Energi Prima Sakti
  • Kekayaan:
    • 4,6 miliar dolar Amerika Serikat atau senilai dengan 76 triliun rupiah pada hari Sabtu (1/3/2025).
    • 4,8 miliar dolar AS atau senilai dengan Rp 79,4 triliun pada hari Sabtu (1/3/2025).

10. Chairul Tanjung

  • Status: pemilik CT Corp
  • Kekayaan:
    • 4,2 miliar dolar Amerika Serikat atau senilai dengan 69 triliun rupiah pada hari Sabtu (1/3/2025).
    • 4,1 miliar dolar AS atau sekitar Rp 67,8 triliun pada hari Sabtu (1/3/2025).

0 Komentar