Hari Raya Nyepi pada tahun 2025 akan dirayakan pada hari Sabtu, tanggal 29 Maret 2025 dan ini sekaligus menyambut Tahun Baru Saka ke-1947. Berbeda dari biasanya, dimana pergantian tahun seringkali ditandai dengan keramaian, Nyepi malah diperingati melalui ketentraman absolut.
Sepanjang satu hari lengkap, semua kegiatan diluar tempat tinggal diberhentikan, bandara ditutup sementara, dan seluruh pulau seperti tertidur dengan kedamaiannya sendiri. Banyak pengunjung mengambil kesempatan ini sebagai momen istirahat di beberapa lokasi, salah satunya adalah Bali pada peringatan Hari Raya Nyepi.
Untuk para pelancong, saat itu dapat berubah menjadi suatu pengalaman khas dan bermakna apabila disusun dengan cermat.
Untuk para pelancong yang menghabiskan waktu di Bali pada hari perayaan Nyepi, terdapat sejumlah pedoman utama yang wajib ditaati. Di bawah ini disebutkan beberapa poin penting yang mesti dipelajari untuk memastikan liburan tetap menyenangkan sambil tidak menyalahi adat istiadat setempat, sesuai dengan laporan tersebut. Antara :
1. Dilarang Bepergian
Pada saat perayaan Nyepi, Anda tidak boleh melakukan aktivitas keluar rumah. Warga lokal maupun pelancong diharuskan untuk menghabiskan waktu di dalam penginapan atau kediamannya sendiri.
Semua jenis transportasi publik dan privat, termasuk motor, mobil, kapal, serta pesawat ditangguhkan operasionalnya untuk sementara kali ini.
2. Memelihara Kesunyian dan Tidak Menghasilkan Kekacauan
Hari Raya Nyepi merupakan waktu bagi introspeksi pribadi, oleh karena itu keadaan yang sunyi dan harmonis perlu dipertahankan. Para wisatawan diminta agar menghindari menciptakan keriuhan bunyi, entah di area terbuka atau tertutup.
Intensitas suara dari musik dan TV perlu dikurangi seminimal mungkin. Selain itu, pemutaran televisi dan radio ditangguhkan untuk sementara waktu, bersama dengan penonaktifan jaringan internet seluler yang berlangsung selama 24 jam.
3. Pencahayaan Listrik Dilarang Digunakan pada Malam Hari
Pada malam hari, semua area di Bali bakal terendus gelap gulita. Lampu-lampu eksterior wajib dimatikan, dan cahaya interior cuma dibolehkan jika memang sungguh-sungguh redup sekali.
Penginapan-penginapan umumnya mengunci tirai erat-erat supaya sinaran matahari tak kelihatan dari bagian luar. Apabila tamu mau jalan-jalan di seputar lingkungan penginapan tersebut, biasanya manajemen menyediakan lampu tangan sebagai penuntun jalannya.
Hotel besar dengan restorannya terus berfungsi, namun untuk mereka yang tinggal di vila maupun demikian. homestay Saat masih kecil, diharapkan untuk mempersiapkan makanan serta perlengkapan penting sebelum Hari Suci Nyepi tiba.
4. Bandara Tutup Total Selama Sehari Penuh
Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai akan ditutup saat perayaan Nyepi. Semua penerbangan dalam negeri serta luar negeri dihentikan, dan tidak ada penjualan tiket pesawat yang tersedia.
Namun, petugas masih siaga untuk merespons jika terdapat pendaratan darurat. Perusahaan maskapai serta penyedia layanan perjalanan umumnya telah memodifikasi sistem reservasinya sehingga tak akan ada jadwal keberangkatan yang tumpang tindih dengan hari raya Nyepi.
5. Mesin Anjungan Tunai Mandiri Tidak Bekerja
Semua ATM di Bali akan dimatikan mulai pukul 18.00 WITA pada hari sebelum Nyepi. Karena alasan tersebut, para turis dianjurkan untuk mencairkan uang tunai terlebih dahulu guna memastikan bahwa mereka memiliki cukup saldo selama 24 jam berikutnya.
Di samping itu, berbagai bank pun menghentikan operasional mereka selama satu hari sebelum dan sesudah Hari Nyepi, oleh karena itu lebih baik atur keperluan transaksi perbankan Anda dengan matang.
6. Kegiatan Kuliner Terbatas
Pada masa Nyepi, para pengunjung tak dapat meninggalkan hotel demi mendapatkan makanan sebab semua bisnis, termasuk rumah makan, tutup. Akan tetapi, umumnya hotel masih menyiapkan sarapan untuk para tamunya.
Bagi makan malam, mengingat cahayanya terbatas, biasanya manajemen hotel akan merekomendasikan kepada para tamu untuk melakukan pesanan makanan langsung ke kamar mereka. in-room dining ).
7. Tak Ada Proses Pendaftaran Masuk dan Keluar
Selama Nyepi, hotel di Bali menetapkan aturan bahwa tamu tidak bisa melakukan check-in maupun check-out Sistem pemesanan hotel telah disusun sejak lama agar memastikan tak ada pengunjung datang atau pergi pada tanggal tertentu.
Jika berencana menginap di Bali saat Nyepi, biasanya hotel menerapkan minimal masa inap dua malam, yaitu dari sehari sebelum hingga sehari setelah Nyepi.
8. Semua Aktivitas Kerja Dihentikan
Hari Raya Nyepi merupakan periode di mana orang-orang harus sepenuhnya istirahat, dengan demikian seluruh jenis pekerjaan ditunda, bahkan juga oleh kalangan penjual-penjual. Karena alasan tersebut, pengunjung dianjurkan agar mengatur segala sesuatu yang dibutuhkan secara mendesak, contohnya panganan, farmasi, serta peralatan-peralatan lain sebelum Hari Nyepi tiba.
9. Akses Internet Dihentikan
Dalam periode 24 jam, jaringan internet, TV, serta radio takakan aktif. Penghentian layanan ini bakal dimulai pada pukul 06.00 WITA hingga seluruh hari sebagai komponen peringatan Hari Suci Nyepi.
10. Menjaga Tertib Sesuai Peraturan Yang Ada
Agar perayaan Nyepi dapat dilangsungkan dengan sukses, pengawas budaya akan menjalankan tugas mereka melalui rondaan di area yang menjadi tanggung jawab mereka. Tugas ini mencakup pemantauan serta penegakan hukum Nyepi bagi penduduk setempat dan juga para turis.
Sehingga, setiap warga di Bali diminta untuk menaatati aturan yang ada, termasuk kebijakan ekstra yang bisa jadi berlaku di beberapa kampung tradisional.
0 Komentar