imporong.com Informasi terbaru tentang seragam Marselino Ferdinan untuk para penggemar kecil tim nasional Indonesia, Kenneth, yang sekarang diambil oleh para ayah ini telah muncul.
ternyata, jersey yang diperangi oleh para bapak-bapak itu hanya merupakan jersey pra-pertandingan, bukan jersey asli yang digunakan Marselino Ferdian selama pertandingan tim nasional Indonesia melawan Bahrain pada kelanjutan kualifikasi piala dunia 2026 di Stadion Utama GBK Jakarta, Selasa (20/3/2025).
Ini terungkap melalui postingan terkini di TikTok @leminerale.id, pada hari Jumat (28/3/2025).
Pada postingan itu, tampaknya Kenneth pada akhirnya berjumpa dan makan malam bersama dengan pemain sayap dari Oxford United tersebut.
Tidak hanya itu, bahkan bocah berkelopak mata tersebut pun langsung dipeluk oleh Marselino Ferdinan.
Di dalam videonya, Marselino Ferdinan menyatakan kalau jersey yang dia lemparkan ke tribun untuk Kenneth justru diambil oleh seorang pria tidak dikenal dan bukannya jersey resmi pertandingan melainkan jersey persiapan.
"Betul, itu jersey yang dilemparkan tapi diambil oleh para pembantu pak. Ini adalah jersey pre-match sebelum pertandingan dimulai. Jadi, saya tahu spanduk milik Kenneth, maka saya berikan saja," jelasnya.
Terakhir, ketika bertemu secara langsung, gelandang serangan yang biasa dipanggil Marceng itu mengatakan bahwa dia telah menyerahkan kostum pertandingannya kepada penggemar kecil tersebut.
"Setelah pertandingan, baru saja berkeringat," jokes Marselino sambil siap menyerahkan jersey-nya secara langsung ke pada Kenneth.
Pemain inti tim nasional Indonesia, Thom Haye dan Joey Pelupessy sepakati bahwa Rizky Ridho harus merintis karier di Benua Biru.
Bagaimana Respon YouTuber dari Malaysia Terhadap Kualifikasi Piala Dunia oleh Tim Nasional Indonesia? Apakah Penggemar Harimau Malaya Berubah Aliran Dukungan?
Tim nasional Indonesia mengalahkan Bahrain dengan skor 1-0: Saat Marselino gagal mencetak gol dianalogikan dengan Cristiano Ronaldo
Postingan TikTok dari akun @leminerale.id ini menjadi fenomena di media sosial dan menyebar ke platfom lain termasuk X (sebelumnya dikenal sebagai Twitter). Unggahan tersebut dikirim kembali oleh @kamar_agung pada hari Jumat.
Di platform Sosial Media X, postingan tersebut juga menarik perhatian para pengguna dengan berbagai tanggapan mereka.
Banyak pengguna media sosial yang turut bergembira atas keberhasilan yang diraih oleh Kenneth.
Terdapat juga netizen yang berpendapat bahwa orang tersebut telah merasa malu untuk kedua kalinya dalam merebut jaket, karena sudah mengambil sesuatu yang tidak menjadi haknya dan jaket yang diperoleh hanyalah sebuah jaket pra-pertandingan.
Pengguna internet lainnya berpendapat bahwa pengalaman Kenneth ini merupakan pelajaran signifikan untuk mereka yang menyalahgunakan hak oranglain.
Terima kasih Marceng, namun apa pun itu tetap temui orang tersebut. Bukan miliknya, Garuda ID bantu lacak dan larang menonton pertandingan Timnas di stadion mana saja!! #PencuriSeragam
Mungkin saja saat lebaran mendatang orang-orang akan berani meninggalkan rumah, padahal wajah mereka sudah terlihat di media sosial dan televisi nasional. Sudah sungguh-sungguh untuk tidak mengambil yang bukan miliknya sendiri, apalagi setelah diketahui tentang jersey pra-pertandingan tersebut.
Rezeki takkan berpindah. Semangat Kenneth, tetaplah luar biasa Marcheng
Mengambil hak oranglain tidak merugikan pihak yang dirudung, karena hak tersebut pasti akan dipenuhi Allah dengan cara lain. Yang merugi justru sang pencuri, sebab ia memiliki utang yang perlu dilunasi; padahal rezekinya tak bertambah malahan berkurang.
Beberapa kemungkinan mengapa orang yang dicurigai mencuri jersey tidak tampil di media sosial: 1. Khawatir mendapat serangan dari warganet karena sudah dikenali sebagai pencuri jersey. 2. Malu sebab diduga memperoleh jersey matchworn padahal justru mendapatkan jersey pre-match.
Kenneth Menangis Karena Jersey dari Marselino Ferdinan Malah Dilepas ke Bapak-Bapak
Sebelumnya, Kenneth tertangkap kamera saat ia meneteskan air mata karena kesedihan; hal ini terjadi setelah mendapatkan jersey dari idola-nya, Marselino Ferdinan, usai pertandingan antara Timnas Indonesia melawan Bahrain dan ternyata Jersey tersebut malah dirampas oleh seorang lelaki dewasa.
Cerita dimulai saat Kenneth yang berada di area penonton memegang spanduk dengan tulisan "MARSELINO FERDINAN, MAY I HAVE YOUR JERSEY," seperti yang dikutip dari TribunJakarta.id .
Spanduk itu diciptakan dengan tangan menggunakan karton dan dilengkapi gambarnya Marselino Ferdinan.
Ketika para pemain Timnas Indonesia berkeliling di lapangan, Marselino juga menyadari bahwa Kenneth sedang mengibarkan spanduk karton miliknya.
Selanjutnya, Marselino Ferdinan menggulirkan kaos kampanyenya menuju Kenneth.
Kekesalan terjadi, sebab ada ketidaksinkronan antara posisi lapangan sepak bola dengan tempat duduk para penonton. Akibatnya, tendangan dari pemain Oxford United tersebut melebar, hingga kejersey bernomor 0 itu malah mencapai beberapa orang laki-laki yang berdiri tak jauh dari sosok Kenneth.
Sebaliknya dari memberi kepada Kenneth, orang dewasa itu malah meninggalkan tempat tersebut sambil mengambil jersey Marselino.
Para pengunjuk rasa yang ada di sana nampaknya sangat murka dan kecewa dengan tindakan para pria itu, lalu mereka segera mengkritiknya.
Akan tetapi, para pria bertudung putih itu kelihatannya acuh dan terus saja pergi sambil memegang jersey Marselino yang mereka tangkap.
Dalam video yang menjadi perbincangan lain, tampak seorang wanita bertudung memohon kepada beberapa pria agar mereka menyerahkan kaos kaki kepadanya untuk Kenneth, namun permintaan tersebut diabaikan.
Seorang pria bahkan berteriak menyebutkan kalau jersey tersebut ditujukan untuk mereka yang memiliki tulisan dari Kenneth.
Sejumlah orang menyampaikan pesan serupa, namun si pria itu tetap memutuskan untuk pergi.
Tidak berhasil mendapat jersey idola yang diinginkan, Kenneth kelihatan sedang menangis.
Bapak Kenneth juga kelihatan mencoba untuk meredamkan kecemasan anak laki-lakinya.
(imporong.com/Tia) (TribunJakarta.id)
0 Komentar